Seperti dilansir dari TMZ, Selasa (11/3/2014) model seksi tersebut mengajukan gugatan pencemaran nama baik. Dalam gugutan yang dilayangkan, tertulis bahwa NY Daily News dengan jahat dan sengaja menulis lima kasus, yang salah satunya berupa penyerangan menggunakan senjata mematikan.
Tak hanya itu, model berusia 21 tahun itu diduga telah menikam seorang wanita namun kasus tersebut segera dibatalkan karena korban menolak untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian.
Chantel dan pengacaranya, Andrew Felix, menuntut agar media tersebut berhenti membuat pernyataan palsu.
"Aku bukanlah dalang dari perbuatan kriminal apapun," tegas Chantel.
(kmb/mmu)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
