"Saya ini nggak ngerti, saya diajak dan dijerumuskan. Tapi saya belajar, lama-lama lumayan bisa dan tetap belajar," ucap Dhani saat ditemui di peluncuran 'Ahmad Dhani Masterpiece', Familly Karaoke, Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (16/3/2014).
Pria asal Surabaya itu mengaku karaoke bukanlah bisnis impiannya. Tapi pada akhirnya Dhani melihat peluang besar di bisnis ini.
Dan, benar saja saat tawaran yang datang padanya untuk membuat bisnis karaoke Dhani langsung ditawarkan keuntungan yang menggiurkan. Hal itu menurutnya membuatnya enggan menolak tawaran untuk berbisnis.
"Ternyata ada benarnya (menggiurkan), karena sampai saat ini yang sudah bekerja sama dengan franchise 'Masterpiece' sudah 30 outlet. Mungkin itu sudah menjadi outlet tercepat. Bisa jadi itu yang paling banyak 30 tahun," jelasnya.
"Bisnis ini sama seperti hotel, bisnis menjual ruangan. Semakin banyak yang datang, semakin banyak yang disewa. Mudah-mudahan bisnis ini bisa berkembang terus seiring dengan infrastruktur UU supaya tidak terjadi antara pencipta lagu karaoke," pungkasnya.
(fk/kmb)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!