Menanggapi laporan tersebut, Dea lewat kuasa hukumnya pun angkat bicara mengenai duduk permasalahannya. Menurut pihaknya, selama ini mobil tersebut memang sengaja dijual Dea untuk menutupi kebutuhan hidupnya sehari-hari pasca bercerai dari Eel.
Mobil tersebut merupakan pemberian Ninda Syamil, istri kedua Eel. "Dijual karena disuruh sama Ninda untuk menutupi finansial Dea," ujar sang pengacara, Rusdiyanto saat dihubungi detikHOT, Selasa (1/10/2013).
Menurut Rusdiyanto, meskipun telah bercerai, secara hukum Eel masih memiliki kewajiban untuk mengayomi Dea dan buah hati mereka, Melody.
"Ada beberapa kewajiban yang menurut pengadilan agama Bekasi mewajibkan si suami memberikan hak-hak tertentu, itu tidak pernah dibayarkan," imbuh Rusdiyanto.
Rusdiyanto menambahkan, Ninda telah sejak lama memberikan mobil bermerek Honda CR-V tersebut kepada Dea. Ninda menaruh perhatian karena hidup Dea dan anak semata wayangnya terlantar sejak ditinggal Eel.
"Ini (jual mobil) kan reaksi dari Mbak Dea karena aksi dari Eel sebelumnya. Putusan pengadilan tidak pernah diberikan nafkah. Pernah, tapi tidak cukup. Maaf-maaf saja, dia (Eel) overacting itu," ungkap Rusdiyanto.
(doc/mmu)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
