RAN Ajak Masyarakat Indonesia Peduli Kelestarian Hutan

Jakarta - RAN merupakan salah satu grup musik yang merasa prihatin dengan kerusakan lingkungan alam Indonesia. Mereka pun mengajak masyarakat untuk ikut peduli terhadap kelestarian hutan.

Di rilis yang diterima detikHOT, Sabtu (8/3/2014), RAN yang digawangi Rayi, Asta, dan Nino itu terlibat dalam acara 'Konser Cinta Hutan' yang merupakan rangkaian ajang 'Festreetval Music 2014'.


Konser yang digagas oleh Kementrian Kehutanan dan PT Holcim Indonesia Tbk itu diadakan di Hutan Kota Tegalega, Bandung. Ribuan orang yang didominasi muda-mudi memadati arena hingga acara usai.


Tidak hanya RAN, band Nidji, Wali, juga penyanyi Ira Swara pun ikut meramaikan konser tersebut. Sebelumnya mereka bersama-sama telah melakukan aksi penanaman pohon di lokasi sebagai wujud kepedulian lingkungan.


"Senang sekali bisa terlibat di acara ini," ungkap Rayi. Mereka mengaku mau ikut terlibat dalam acara itu karena temanya sesuai dengan semangat yang mereka usung di RAN.


"Kita seneng dengan ide ini. Semoga nantinya ini bisa terus berlanjut demi melestarikan alam, dan menghijaukan Indonesia," sambung Nino.


Ditambahkan Nino, beberapa lagu di RAN juga diciptakan dengan mengambil ide dari lingkungan. Misalnya saja di lagu 'Hari Baru', dan juga 'Sepeda'.


"Kita punya lagu 'Hari Baru'. Secara general maksud mengajak hari baru yang lebih baik. Tema lingkungan bisa dikaitkan dengan hal itu. Kaitannya mensyukuri apa yang diberikan oleh Tuhan, supaya kita menjaga," ucapnya serius.


"Ada juga lagu 'Sepeda'. Ini adalah cara kita ngajak pendengar untuk bisa milih transportasi umum. Mengurangi polusi lebih baik," tandasnya seraya tersenyum.


(bar/bar)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!