Christine dan pemain lainnya selalu menjalin komunikasi dengan baik saat proses syuting berlangsung. Meski terbilang pemain senior, perempuan 57 tahun itu juga menerima ide dan saran dari setiap pemain lainnya.
"Film ini kan kerja kolektif untuk satu dan yang lain. Semua berikan yang terbaik untuk film ini. Kalau ada yang beri ide dipersilahkan," ujarnya saat ditemui di gala premiere 'Retak Gading' di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2014) malam.
"Ini salah satu film yang selama syutingnya saya begitu bahagia," sambungnya.
Menurut Christine, ide cerita film 'Retak Gading' memang sederhana. Akan tetapi, dari cerita sederhana itulah yang menjadi daya tariknya.
"Persoalan yang disebutkan disini sering terlupakan. Pas saya baca, saya udah bilang boleh. Dan, saya kira untuk lebih perkuat visi dan misi ini, sehingga buat saya pribadi menangkap syiar itu gak harus dengan sorban, tapi dengan lafal itu bisa dilihat dan diperhatikan," jelasnya.
Christine sendiri berperan sebagai ibu dari Gading yang diperankan oleh Chelsy Levin. Disitu, ia dihadapkan dengan peliknya asmara yang dialami sang anak, sekaligus menentukan pria yang cocok mendampingi anaknya.
"Disini message yang ingin kita sampaikan buat orang tua banyak renungan biologis antara ibu dan anak. Hubungan ibu dan anak gak cukup hanya disitu, tapi kalo ada masalah di keluarga sang anak, disitu ada pesan kita harus ikut serta. Hasil secara keseluruhan buat saya dan keluarga saya dan penonton bisa melihat konten dari film ini," tandasnya.
Film 'Retak Gading' juga diperankan oleh Jajang C Noer, Detri, Geisya Shandy, dan masih banyak lagi. Film garapan Bayu Pamungkas itu akan tayang di bioskop 13 Februari 2014.
(mau/fk)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!