Awalnya Opie ingin menjual rumah tersebut. Tapi, hal itu dilarang oleh kedua orangtuanya karena rumah tersebut hasil warisan.
"Karena rumah ini peninggalan orang tua, jadi harus dipertahankan. Mereka juga sudah menikmati banjir ini dari dulu. Kali Ciliwung udah gak kayak gue 16 tahun lalu. Ini kalo gak dibenahin, di tahun 2020 Kali Ciliwung jadi kenangan," kisahnya saat ditemui di kawasan Cililitan, Jakarta Timur, Selasa (11/2/2014).
Kerugian pun juga dialami Opie atas dampak dari musibah banjir itu seperti barang-barang yang rusak. Tapi untungnya, Opie bersyukur karena tidak ada korban jiwa atas musibah tersebut.
"Saat ini kondisi udah aman dan sebagian pengungsi udah pulang, dan mulai bersih-bersih, tapi belum bisa ditempatin," tandasnya.
Opie sendiri mengaku selalu memantau kabar orangtuanya yang terkena banjir. Ia juga berterima kasih kepada rekan-rekan artis dan pemerintah atas bantuan kepada warga sekitar rumahnya.
(mau/wes)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
