Rumahnya yang terletak di kawasan Kompleks IKPN yang berada di bilangan Tanah Kusir, Jakarta Selatan ini ia mulai membangun mimpinya sejak tahun 2002. "Di bangunnya itu dari 2002, ditempatinya tahun 2005. Saya menikah kan Januari 2005, jadi akhir tahun 2004 interior sudah mulai digarap," ujarnya kepada detikHOT (14/05/2014) di kediamannya. "Harus ada rumah dulu baru menikah."
Ia pun hunting tanah di daerah Tanah Kusir dan Bintaro hingga akhirnya mendapatkan sebidang tanah dengan luas 210 meter persegi. Di sini ia membangun rumah tingkat tiganya. Untuk pemilihan lokasi, Agus mengaku ia lebih nyaman berada di daerah yang dekat dengan tempat ia tumbuh berkembang.
"Aku itu besar di wilayah Bintaro, jadi enggak mungkin jauh-jauh dari sini. Karena biar gimana, paling nyaman kan tinggal di daerah yang kamu kenal." Rumah yang kini ia tinggali ini dulu merupakan sebuah rumah tua, yang akhirnya sebagian bangunannya ia bongkar dan bangun menjadi sebuah bangunan baru dengan karakternya yang baru.
Ia sedikit menceritakan, dulu awalnya membeli rumah ini bisa dibilang bermodalkan uang seadanya namun ia memiliki tekad yang besar. "Dulu cuma ada modal pertama Rp 20 juta, bingung mau bangun rumah atau nanti-nanti saja. Teman-teman sarankan untuk bangun rumah, karena prinsipnya bangun rumah itu yang penting memulai," jelasnya.
Dari usahanya memulai itu, ia akhirnya bisa mewujudkan sebuah tempat berteduh bagi dirinya dan keluarganya, meski saat pembangunan dulu ia pun jujur bahwa ada banyak kendala. "Otomatis kalau sudah mulai, kita jadi fokus alokasikan uang untuk membangun rumah ini. Entah gimana, rezeki juga kalau untuk niat yang baik ada saja yang mengalir. Dulu juga saat membangun sempat berhenti, tapi alhamdulillah ada saja rezekinya."
Pria kelahiran 11 Agustus 1972 ini pun memaparkan, kenapa ia merasa wajib untuk punya rumah sebelum berani menikahi Anggia Jelita saat itu. "Karena aku maunya kalau menikah itu keluar dari rumah keluarga. Kalau sudah menikah, aku harus punya rumah sendiri karena pekerjaanku kan enggak kenal waktu," papar bintang film 'Gending Sriwijaya' itu.
"Aku bisa enggak pulang, di luar kota berhari-hari atau kalau di Jakarta kan bisa berangkat jam enam pagi pulang jam tiga pagi. Dan bahkan bisa juga seminggu saya enggak kemana-mana, seperti itu kan kalau saya di rumah mertua kan tidak enak."
(ass/ich)
