Mulai dari musisi luar negeri seperti Jeremy Tordjiman (Prancis), Lica Cecato (Brasil) dan Afronesia (Afrika Selatan). Sedangkan dari dalam negeri ada Syahrani, Once Mekel dan Indra Lesmana.
Pembatalan tersebut ternyata membuat kecewa beberapa penonton. Sebut saja dua wanita cantik Tanita dan Karin yang sengaja menyempat diri untuk datang ke Jak Jazz tahun ini.
Bahkan mereka tak hanya kecewa pembatalan beberapa musisi, tapi dengan keseluruhan acara yang disebut mereka berantakan karena banyak jadwal yang berubah.
"Ya kecewa (karena batal), tapi lebih kecewa lagi sama keseluruhan acaranya ya, berantakan," ujar Tabita yang sengaja datang untuk menyaksikan Barry Likumahuwa itu di hari ketiga Jak Jazz, Minggu (20/10/2013).
Selain itu, harga tiket yang mencapai Rp 400 ribu seperti menambah kekecewaan mereka. Uang yang dikeluarkan dianggap tak setimpal dengan acara yang disajikan pihak penyelenggara.
"Tiket lumayan juga, Rp 400 ribu. Tapi kalau dibandingin sama Java Jazz, Rp 400 ribu juga tapi jauh lebih baik," sambung Karin.
Namun pendapat berbeda dikemukakan penonton yang berusia lebih tua seperti Ricky. Pria yang mengaku berumur 40-an tahun itu justru mengkritik penonton yang sepi dan soundsystem yang kurang memadai.
"Kalau kapasitas penonton sih memang ini sepi banget ya. Soundsystemnya juga banyak yang kurang," ujar Ricky yang sengaja datang untuk menyaksikan musisi lawas Indro Hardjodikoro dan Yance Manusama itu.
(fk/ich)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
