Panitia pelaksana melalui Sekjen ACILA Indonesia 2013, Ari Malibu dikejutkan oleh email yang masuk ke akun mereka dari seseorang yang bernama Aulia Rahman.
Isi email tersebut menginformasikan bahwa lagu 'Indonesia Jangan Bersedih' karya Chossy Pratama, yang juga pemenang juara 3, seharusnya tidak dimenangkan. Hal itu dikarenakan lagu itu sebelumnya sudah pernah dipublikasikan pada tahun 2006.
Dalam emailnya, Aulia juga menyertakan attachement yang isinya adalah materi lagu yang dinyanyikan oleh Amanda. Padahal, salah satu persyaratan mengikuti ACILA Indonesia 2013 itu adalah karya yang masih baru dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
Lantas, bagaimana tanggapan panitia pelaksana atas kejadian tersebut?
"Saya pasti shock juga. Agak misterius juga ya yang kirimin email itu. Kejadian ini memang pure bukan merupakan kesengajaan yang dilakukan pencipta lagu, tetapi karena kurangnya pemahaman dan pendalaman terhadap persyaratan peserta yang tercantum di situs kami," ujar Tika Bisono selaku Ketua Panitia ajang tersebut saat ditemui di kawasan Pasar Blok A, Jakarta Selatan, Jumat (26/7/2013).
Tika Bisono dan tim pun langsung mengeliminasi dan atau mendiskualifikasi karya Chossy Pratama yang telah menjadi Juara 3. Eliminasi didasari karena tidak memenuhi persyaratan yang harus membuahkan karya baru bukan karya lama.
"Ada perubahan urutan pemenang, otomatis yang nomer 4 jadi nomer 3. Konsekwensinya adalah semua hadiah yang pernah diterima harus dikembalikan. Dan itu udh dilakukan oleh mas Chossy. Tidak ada sanksi lain," paparnya.
ACILA Indonesia 2013 yang diselenggarakan untuk kali kedua sendiri telah berhasil mendapatkan pemenangnya. Lagu 'Kita Sahabat' karya Eka Gusti Wana Putra dari Jakarta dipilih sebagai juara pertama.
(mau/fk)
