Hal tersebut dinyatakan Usher pada akun Instagram resminya. Bersamaan dengan sebuah foto dirinya dengan Justin yang diunggah, pelantun hits 'Burn' tersebut berbicara melalui sebuah tulisan pada caption foto.
"Intinya, aku adalah orang yang mendukung pertumbuhan dan memahami tanpa menghakimi, bahwa pertumbuhan seseorang kadang-kadang hadir atas hasil dari rasa sakit dan usaha yang terus menerus. Setelah melihat kesulitan Justin Bieber menjalani hidup sebagai seorang pemuda, ia memang tak selalu memilih jalan berdasarkan potensinya, tapi kutegaskan ia bukanlah seorang rasis," ujar Usher.
Dalam pernyataanya tersebut, Usher juga menyatakan bahwa saat ini sang anak didik sedang menghadapi sebuah kesempatan baru untuk menunjukkan siapa sosok dirinya yang sebenarnya. Bintang pop berusia 20 tahun tersebut bahkan bisa menjadi contoh bagi jutaan remaja yang mengikutinya.
"Dirinya lima tahun yang lalu adalah seorang anak laki-laki lugu yang tak mengerti kekuatan negatif akibat bermain dengan penghinaan rasial. Dia yang sekarang adalah sosok pemuda yang dihadapkan dengan kesempatan untuk menjadi seseorang yang lebih baik, sebagai contoh bagi jutaan remaja yang mengikuti jejaknya untuk tak membuat kesalahan yang sama," tandasnya.
(kmb/mmu)
