Hanung Persiapkan Diri Berhadapan dengan Sejarahwan Bukan Rachmawati

Jakarta - Sedari awal berniat untuk memproduksi film mengenai Soekarno, sutradara Hanung Bramantyo sudah mempersiapkan mental. Pembahasan sejarah memang selalu memunculkan perdebatan, ruang dialog dan kontroversi. Hanung sebenarnya sudah mempersiapkan untuk hal itu.

Penggemar fanatik samapi dengan ahli sejarah sudah tentu memilik penafsiran yang berbeda-beda akan sosok Bung Karno. Hanung juga sudah tahu risiko itu.


"Memang saya sudah siap, karena pertama kali saya punya keinginan sebuah film Soekarno, teman-teman juga mewanti-wanti, 'memang siap kamu berhadapan dengan kontroversinya'?," cerita Hanung seusai memberikan keterangan terkait kisruh film 'Soekarno: Indonesia Merdeka' di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/12/2013) malam.


Namun, suami Zaskia Adya Mecca itu tak pernah mempersiapkan diri jika harus berhadapan dengan keluarga Soekarno. Terlebih protes itu datang langsung dari anaknya yang bernama Rachmawati Soekarno Putri.


"Saya memang sudah siap, sudah membayangkan, cuma saya tidak pernah membayangkan berhadapan dengan Ibu Rachma. Saya pikir saya akan berhadapan dengan sejarahwan yang tak rela dengan film Soekarno yang saya tafsir seperti ini," komentar Hanung dengan nada kecewa.


Apalagi kisruh berkepanjangan ini akhirnya sampai juga ke meja hijau. Hanung sendiri didampingi pengacaranya mengaku siap dipanggil kapan pun untuk segera menyelesaikan masalah yang tidak diinginkan ini.


"Kita siap dipanggil lagi. Kita ingin membuktikan bahwa kita warga negara yang taat hukum," tutupnya.


(hap/ich)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!