"Kalau dibilang niat dari CCTV jelas pelakunya niat. Tapi memang ada kemungkinan salah sasaran," buka Ingga saat dihubungi melalui telepon oleh siang ini, Senin (28/10/2013).
Dari waktu kejadian, Ingga juga menuturkan ada keganjilan jika memang pelaku mengincar Barry.
"Karena kalau dia ngincernya Saint Loco, semua personelnya sudah balik satu setengah jam dari waktu kejadian. Saat itu Barry masih ada featuring jadi masih di situ. Takutnya itu salah sasaran, mungkin Barry disangka personel band lain," tutur Ingga.
Saat waktu kejadian sekitar pukul 00.00 WIB, Sabtu (26/10), Barry dan Jo diketahui terpisah dari rombongan kru dan personel Saint Loco lainnya karena keduanya didapuk untuk kolaborasi dengan salah satu band lain. Jo mengungkapkan, dirinya dan Barry sempat tertahan di lobi hotel karena banyaknya fans yang ingin bertemu.
Insiden penyiraman air keras pun terjadi saat itu. Barry disiram air keras oleh pelaku yang mengaku fansnya dan sempat meminta foto bareng.
Saat ini, Barry sudah melewati masa kritis akibat luka serius di matanya. Rencanya, hari Rabu (29/10) besok, pihak manajemen bersama tim dokter akan menggelar juma pers terkait kondisi vokalis bertato tersebut.
(hap/mmu)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
