Bersama rombongan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dara yang masih berumur 15 tahun itu akan hadir dalam acara Landpartie Schloss Buckeburg yang akan digelar di Hannover, Jerman pada 30 Mei hingga 2 Juni mendatang.
"Di sana dari tanggal 3O Mei-2 Juni nanti sama-sama perginya. Perasaannya senang dan bangga ya bisa hadir dalam acara tersebut," katanya saat ditemui di Gedung Kementrian Paristiwa dan Ekonomi Kreatif di Jakarta Pusat, Kamis (15/5/2013).
Dengan mengusung gendre jazz, Diah akan membawakan beberapa lagu tradisional Indonesia. Diantaranya 'Cublak-cublak Suweng', 'Jali-jali', 'Suwe Ora Jamu', Poco-poco', 'Manuk Dadali' dan 'Ondel-ondel'.
"Ini bukan yang pertama kali nyanyi di luar negeri, tapi sebelumnya pernah Cina nyanyi di Tong Tong Festival. Tapi kali ini rasanya bahagia sekali," terangnya semangat.
Bakat menyanyi Diah memang sudah terasah dari usia dini. Sejak umur 13 tahun ia sudah menulis lirik lagu. Dan album perdananya masuk dalam Museum Rekor Indonesia sebagai peluncuran album rekaman terunik.
"Karena dilakukannya di atas bus double decker Werkudoro. Waktu itu dilakukan di Solo 12 Februaru di Solo," imbuhnya.
Dalam album yang bertema 'Hey Baby' terdapat delapan lagu yang tiga diantaranya adalah ciptaannya sendiri.
(wes/mmu)
