Adegan tersebut yakni pertarungan terakhir antara para tokoh utamanya. Ada Reza Rahadian dan Tara Basro sebagai pendekar antagonis, dan Nicholas Saputra bersama Eva Celia sebagai pendekar yang akan menyelamatkan dunia persilatan dari kehancuran.
"Final fight panjang sekali, dua minggu sendiri untuk adegan itu. Kalau luka-luka semua porsinya sama," kata Reza saat jumpa pers usai press screening filmnya di Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (11/12).
Reza yang dalam film tersebut berambut gondrong dan mengklaim dirinya sebagai pendekar terkuat, mengaku menjalani latihan secara intensif selama tujuh bulan sebagai persiapan. Tiga bulan terakhir ia fokuskan untuk belajar koreografi pertarungan.
Berbagai macam disiplin ilmu bela diri ia pelajari terutama yang berhubungan dengan keahlian memainkan tongkat. Selain mendapat pengetahuan dan pengalaman berlatih dengan seniman bela diri untuk wushu dan silat, Reza dan pemain lainnya dibantu oleh profesional khusus koreografi pertarungan yaitu Xiong Xin Xin. Dia adalah seniman bela diri, aktor, penata koreografi yang memulai karirnya sebagai salah satu body double aktor Jet Lee.
"Proses latihan sebelum mulai syuting di Sumba menjadi pengalaman paling berkesan," lanjut Reza yang mengaku mendapatkan banyak pengalaman baru sebagai aktor untuk terlibat di produksi film seperti 'Pendekar Tongkat Emas.'
Berakting sambil bertarung di film juga menjadi pengalaman baru bagi Nicholas Saputra, Tara Basro dan Eva Celia. Sutradara Ifa Isfansyah mengatakan para pemainnya menunjukkan dedikasi tinggi selama proses produksi berlangsung. Lebam, memar dan terluka sudah menjadi makanan sehari-hari.
Lalu bagaimana setelah melihat hasilnya? "This is beyond our expectation," kata Tara Basro yang diikuti anggukan pemain lain.
'Pendekar Tongkat Emas' yang diproduseri Mira Lesmana itu akan tayang di bioskop pada 18 Desember mendatang.
(ich/nu2)