“Orang-orang berkata bahwa aku tak sepenuhnya mengingat hal-hal yang kuingat. Orang-orang berkata bahwa ibuku yang jahat telah mencuci otakku karena mereka menolak untuk percaya bahwa ayahku yang 'sakit' dan jahat tak akan pernah berani melecehkanku,” terangnya, seperti dilansir dari Female First, Sabtu (8/2/2014).
Dylan mengaku merasa kecewa karena Moses Farrow, kakak laki-lakinya, pun ikut membela perlakuan ayahnya yang di luar akal sehat. Ia merasa dihianati karena Moses adalah kakak yang telah tumbuh dan berkembang bersamanya.
“Kakakku telah menghancurkan hatiku. Moses memisahkan diri dari keluarga kami sejak dulu. Aku selalu merindukannya. Aku mencintainya dan selalu memikirkannya. Kebohongan ini, penghianatan ini, adalah suatu hal yang tak terduga datang dari seorang kakak yang aku cintai sepenuh hati dan tumbuh bersama bersamaku,” lanjutnya.
Sebelumnya, Mia Farrow pernah melaporkan kasus pelecehan seksual Woody Allen terhadap Dylan Farrow tahun 1992 yang lalu. Laporan tersebut sempat diproses sebelum akhirnya diturunkan tanpa adanya penangkapan.
(kmb/kmb)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!