Mobil Terobos Dua Pencakar Langit di 'Furious 7', Ini Kata Ahli Fisika

Jakarta - Bagi Anda yang sudah menyaksikan 'Furious 7', tentunya setuju sebagian adegan memukau yang dihadirkan sutradara James Wan, terlalu 'gila' untuk jadi kenyataan. Tapi menurut seorang ahli fisika, adegan menerobos gedung tinggi di Dubai memungkinkan terjadi.

Profesor ahli fisika dari Pierce College, Lee Loveridge, mengatakan bahwa mobil Lykan Hypersport seharga Rp 44,3 M yang melaju dari satu gedung tinggi ke gedung tinggi lainnya, tidak mustahil dilakukan. Asal memiliki jarak landasan dan tempo kecepatan yang sesuai.


"Sejujurnya, mungkin itu satu-satunya adegan (gila dan berbhaya) yang memungkinkan sepanjang film," kata Pierce kepada Vulture.


Baca Juga: Ini Mobil Keren Rp 44,3 M yang Hancur Lebur di 'Furious 7'


Adegan ini berlangsung di Etihad Towers di Abu Dhabi, sebuah kompleks yang mencakup lima menara pencakar langit dengan ukuran 1.002 meter paling tinggi dan yang terpendek memiliki ketinggian 714 meter.


Dom (Vin Diesel) dan Brian (Paul Walker) melompat dengan mobil tersebut dari Etihad Tower 2 ke Etihad Tower 3. Mereka kemudian melanjutkan aksinya dari gedung ke-3 ke Etihad Tower 4 atau 5 pada jarak sekitar 150 meter antara setiap menara.


Pierce mengatakan bahwa mobil yang memiliki kecepatan 96,56 km/jam dalam waktu kurang dari 3 detik, akan membutuhkan lebih dari 91 meter untuk mencapai kecepatan yang tepat untuk membuat lompatan. Sementara Lykan HyperSport bisa mencapai kecepatan 100 km/jam dalam waktu 2,8 detik.


(ich/ich)