Hal tersebut disampaikan oleh salah satu personel 1D, Liam Payne kepada The Sun, Senin (6/4/2015). Liam menyebut begitu berat melewati hari-hari tanpa Zayn.
"Itu sangat berat di beberapa minggu belakangan. Mungkin ini merupakan masa paling sulit sepanjang lima tahun terakhir," ucap Liam.
Namun, boyband asal Inggris itu pun tak mau terus larut dalam kesedihan. Mereka mencoba move on tanpa Zayn.
Liam menyebut pengalaman manggung tanpa Zayn di beberapa konser terakhir membuat mereka semakin kuat. Hingga akhirnya bisa melewati masa sulit ditinggal oleh Zayn.
"Tapi setelah melewati beberapa panggung dengan formasi berempat, kami kembali merasa percaya diri. Kami seperti menjadi lebih kuat dari pada sebelumnya," tuturnya.
Zayn Malik sendiri memutuskan hengkang sejak 26 Maret lalu. Ia menyampaikan keputusan hengkang lewat akun Facebook resmi One Direction beberapa jam setelah One Direction tampil di Indonesia.
(fk/wes)