Terinspirasi Stand Up Comedy, Koreografer Ini Buat Tarian 'Gajah vs Semut'

Jakarta - Stand up comedy sedang digandrungi oleh berbagai kalangan di ibukota. Pelawak tunggal berdiri di atas panggung dan mengeluarkan kelihaiannya dengan cara bermonolog. Terinspirasi oleh tren tersebut, koreografer muda asal Jakarta Poppy Parisa membuat sebuah tarian kontemporer. Seperti apa?

Seorang pria bertubuh tambun nampak tertidur nyenyak di atas panggung. Poppy yang juga ikut menari mencoba membangunkannya. Tak juga berhasil, ia membawa sebuah mic.


"Tok..tok..tok.. aaaa...," baru saja Poppy ingin berbicara menggunakan mic tersebut. Namun penari Yosep Prihantoro sudah bangun dan merebutnya. Mereka berebutan seakan mic merupakan benda berharga.


Yosep bertingkah seperti gajah dan Poppy adalah semutnya. Keduanya menari dengan gerakan lambat lalu nge-beat tak beraturan. "Mau tahu apa bedanya ibu hamil dan saya?" tanya Yosep.


Sontak para pengunjung berteriak, "nggak...". "Nggak minum Prenagen, tapi perut saya sudah buncit," ujarnya disambut tawa para penonton yang hadir di Teater Kecil, TIM, Kamis malam (18/9/2014).


Lulusan Seni Tari Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ini mengatakan proses kreatif ini bermula dari kejenuhan mengeksplorasi gerak. Gerakan dalam tari menjadi penting namun ia mengkolaborasikannya dengan teks. "Saya mengemas cerita sehari-hari menjadi sesuatu yang segar dan imajinatif. Stand up comedy menjadi payung dalam karya saya kali ini," ungkapnya.


Melalui komunikasi yang ringan, visual yang santai dan minimalis, pentas 'Gajah vs Semut' menjadi pertunjukan yang santai dan dekat dengan anak muda. Termasuk adegan 'open mic' yang dilakukan Poppy dan Yosep.


"Mic itu sendiri yang dieksplorasi saya dan menjadi simbol. Mic juga bisa mewakili status, profesi dan tujuan," ujar Poppy.


Sebelumnya karya 'Gajah vs Semut', Poppy pernah membuat koreografi tarian. Di antaranya 'Pariwara Berikut Ini' (2011) sebagai tugas akhir di IKJ, 'Kerajaan Burung' (2009) di GKJ, 'Long Table' di TIM (2009), koreografi kolaborasi dengan Cal Art di ISI Surakarta (2010).


Pada Jakarta Biennale ke-14, Poppy juga membuat tarian 'ChiBody'. Serta ia terlibat sebagai penata tari dalam rangka Olimpiade Thriathlon yang ke-10 di Nirwana Beach Club Lagoi Bintan Kepulauan Riau tahun ini.


(tia/ron)