Perankan Gadis Kalem, Nina Tamam Kesulitan Nyanyikan Dialog

Jakarta - Menjadi seorang wanita Jawa kalem dalam drama musikal 'Tresna' ternyata membuat Nina Tamam kesulitan. Ia mengaku karakternya bertolak belakang dengan dirinya yang periang dan bawel.

"Ini benar-benar keluar dari zona nyaman. Biasanya aku kan yang rame, tapi ini harus mendem. Ini enggak mudahlah," ujarnya kepada detikHOT usai latihan di ArtSwara Studio, Jakarta, Kamis (26/6/2014).


Sosok 'Kirana' yang diperankan Nina Tamam adalah putri dari Laksmi (Sita Nursanti). Keluarga kecil ini mengalami pergolakan karena kekecewaan dan kekerasan hati sehingga menjadikannya tak harmonis.


Nina menceritakan awal bergabung dengan drama musikal ini juga melalui tahap audisi. Ini merupakan pertunjukannya yang kelima setelah Mahadaya Cinta (2005), Onrop karya Joko Anwar, Semut Merah dan Semut Hitam karya Titik Puspa, dan Lutung Kasarung.


Berbekal keempat pengalaman di drama musikal tersebut juga tak membuat Nina mahir bermain akting sambil bernyanyi. Ia justru mengaku sangat kesulitan menyanyikan dialog dalam 'Tresna'.


"Aku tuh harus akting tapi itu dinyanyikan. Bukan kayak kita nyanyi bener. Ini enggak sama dengan orang nyanyi biasa," tuturnya.


Untungya di awal proses berlatih, Nina diajarkan bagaimana cara berakting dalam drama musikal. " Gimana caranya biar kelihatan emosinya, baru belajar lagu dan dialognya. Itu yang susah."


Kini, pementasan drama musikal 'Tresna' tinggal satu minggu lagi. Dalam proses yang sedikit lagi, Nina bersama tim ArtSwara masih berlatih di studionya.


(tia/mmu)