Karya terakhir Banksy itu awalnya ditemukan pada Senin pekan lalu lewat website sang seniman. Setelah sejumlah pecinta karya Banksy melacaknya, karya tersebut ditemukan di sebuah jalan, pada sebuah pintu besar. Mural itu menggambarkan sepasang pria dan wanita yang sedang berpelukan sembari memeriksa ponsel mereka.
Sayang pada hari Selasa (8/4/2014) Dennis Stinchombe, pemilik Broad Plain Boys Club, yang berlokasi tak jauh dari tempat itu mencongkel karya tersebut dengan linggis dan dipindahkan ke klubnya. Menurut Stinchombe ini adalah berkah buat klubnya yang diakuinya sudah berdiri sekitar 120 tahun dan dalam kondisi sekarat.
Stinchombe memberlakukan iuran untuk mereka yang ingin melihat karya ini di klubnya. Iuran ini nantinya akan digunakan untuk merenovasi klubnya itu.
Namun, walikota Bristol, George Ferguson, mengatakan Stinchombe salah sangka. Karena Banksy sendiri tak pernah secara eksplisit mengatakan karya itu untuk pihak manapun. Pada Jumat (17/4/2014) karya Banksy itu diambil diambil pihak berwenang dan disimpan di Bristol Museum and Art Gallery, Inggris.
Sementara itu boks donasi yang selama ini ada di klub Stinchombe, juga dipindahkan ke museum. Dalam twitnya, pihak museum mengatakan akan memamerkan, "Setelah sarang laba-laba, serangga serta debu lainnya kami bersihkan."
Stinchombe yang sangat kecewa dengan keputusan pemerintah kota mengatakan sudah menerima tawaran lelang seharga satu juta poundstreling untuk karya Banksy ini. "Ini benar-benar membuatku sedih. Seberapa sering ada uang satu juta poundstreling yang hampir mampir di depan Anda dan tiba-tiba hilang begitu saja," katanya.
Ferguson lebih melihat karya Banksy sebagai milik kota karena pertama kali muncul di area publik. "Jadi penting bahwa karya ini bisa dinikmati oleh semua orang. Saya percaya seni jalanan tetap seni jalanan," kata Ferguson seperti dilansir BBCNews. "Aku pikir ini tindakan yang sangat salah, mencongkel karya itu dari dinding tempatnya awal berada."
Ferguson mengatakan sangat senang Stinchombe tidak melakukan perlawanan ketika mural itu hendak diambil. Bahkan menilai sang pemilik klub memiliki penilaian yang bijak.
Ferguson mengatakan ingin bicara pada Banksy dan memintanya untuk membuat karya yang sama dalam bentuk cetakan jumlah terbatas yang bisa dijual untuk membantu klub milik Stinchombe. "Semoga saja ini akan menjadi win-win solution bagi semua orang."
(utw/utw)