Lady Gaga Dituntut Rp 5 Miliar Oleh Produser

Jakarta - Lahirnya mini album Lady Gaga bertajuk 'The Fame MOnster' di tahun 2009 diikuti kesuksesan luar biasa dengan menyabet delapan penghargaan dari 13 nominasi di MTV Music Awards 2010. Namun ternyata ada masalah masalah hukum di balik itu semua.

Dilansir oleh, NME, Selasa (5/11/2013), Teddy Riley, seorang produser sekaligus penulis salah satu lagu di album tersebut, berjudul'Teeth', menuntut Lady Gaga sejumlah Rp 5,6 miliar. Hal itu disebabkan 'mother monster'-julukan Lady Gaga, itu meningkari janji royaltinya kepada Teddy.


Teddy sendiri adalah personel dari grup R&B kawakan asal Amerika, BLACKstreet. Dirinya dijanjikan royalti sebesar 25% dari penulisan lagu tersebut.


Mini album 'The Fame Monster' menang terbilang sangat sukses. Berisi delapan lagu, Lady Gaga menghasilkan tiga hits sekaligus, ('Bad Romance', 'Alejandro' dan 'Telephone feat Beyonce'). Dan menjadikannya penyanyi perempuan satu-satunya yang mencapai penjualan lebih dari empat juta kopi secara digital lewat 'Bad Romance'.


Sampai saat ini, belum ada tanggapan dari pelantun 'ARTPOP' itu perihal masalah royalti ini. Tampaknya, perilisan album terbarunya, 'ARTPOP' pada tanggal 11 November mendatang menjadi alasan sibuknya penyanyi yang terkenal nyentrik ini.


(hap/wes)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!