"Jadi itu tanggung jawab Pemda DKI Jakarta. Pemerintah kita itu kan harus diubek-ubek dulu. Menurut saya Pemda itu lalai," ujarnya saat dihubungi, Rabu (28/8/2013).
Ratna kembali menegaskan, pihaknya memang bekerja sama dan mendapat dukungan dari Pemda untuk acara pesta pernikahan Atiqah dan Rio di pulau yang terletak di Kepulauan Seribu itu.
"Salah satunya untuk memberikan pengamanan misalnya disediakan satpol PP dan polisi juga dinas kebersihan," ujarnya.
Setelah foto sampah itu beredar dan menghebohkan media sosial, Ratna langsung menghubungi pihak Pemda. Ia berharap masalah tersebut bisa diatasi dengan cepat.
"Jika ada sampah setelah pernikahan itu tanggung jawab dinas kebersiahan bukan tanggung jawab kami. Masak Rio dan Atiqa habis menikah disuruh menyapu," selorohnya.
(wes/mmu)
