Ini adalah sebuah kelompok diskusi yang siap bicara banyak hal untuk industri musik nasional. Isinya, mulai dari Widi 'Vieratalle' hingga Robi 'Navicula', Krisdayanti dan personel grup musik Slank.
"Banyak hal-hal mustahil yang bisa dilakukan dengan berkolaborasi. Kami ini bagian dari Bhinneka Tunggal Ika. Senang sekali bisa bergabung," komentar Robi 'Navicula' saat jumpa pers di markas besar Slank, Kawasan Potlot, Jakarta Selatan, Rabu (11/3/2015).
Baca juga: Jelang Konser, Boyzone Sapa Penggemar di Indonesia Lewat YouTube
"Secara ideologi Rumah Harmoni cukup kuat. Namun, kami menyampaikannya dengan sederhana," sambung musisi asal Bali itu.
Begitu juga dengan Dira Sugandi. Solois perempuan bersuara dasyat itu setuju bergabung dengab alasan tanggung jawab.
"Musisi itu bisa menggerakkan perubahan lewat popularitas yang dia punya. Kalau nggak dimanfaatkan buat hal positif, buat apa menjadi populer?" timpal Dira.
Di antara banyaknya musisi yang terlibat ada satu nama musisi yang juga mantan personel Slank, Indra Q. Menurut keybordis handal itu, dirinya bergabung karena Rumah Harmoni bukan berurusan dengan politik.
"Gue yang paling nggak ngerti dan menolak politik di sini. Makanya pas diajak Mas Bimbim, gue cek dulu. Ternyaya murni main musik, ya sudah, sikat!" tambah Indra menutup wawancara.
(mif/mmu)
Rumah Harmoni dihuni oleh Bimbim, Kaka, Ivanka, Ridho, Didit Saad, Indra Q, Krisdayanti, Dira Sugandi, Widi 'Vierratale', JFlow, Reza 'Matajiwa', Roby 'Navicula', Fia 'Pop The Disco', Mono dan Michael J. Pool/Noel/detikFoto.
