Pelantun 'Home' itu naik panggung dengan tiga konsep. Band, 'string section' dan 'horn section'. Jelas ketiganya memberikan pengalaman berbeda yang membuat penonton terkesima.
Alasannya, kualitas suara yang menggema tak bisa dipandang sebelah mata. Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang tempat berlangsungnya konser sukses menyempurnakan penampilan Buble. Meski baru pertama kali, ICE BSD City tak salah dianggap tempat yang layak mengenai konser musik.
Kejernihan suara dari depan hingga barisan paling belakang terasa sempurna. Setiap detail instrumen musik yang dimainkan terekam rapi tanpa cacat.
Belum lagi ditambah panggung megah berlapis tatanan lampu yang canggih. Warna-warna kuning, merah dan biru yang menyoroti Buble. Tak kalah hebat tata visual yang tergambar di tiga layar raksasa.
Dari nuansa pantai, keindagan galaksi serta bintang-bintangnya sampai kepulan asap tebal hadir mempesona. Ribuan penonton yang hadir di konser bertajuk Michael Buble 'To Be Loved Tour' itu seakan dibawa ke ruang dimensi lain.
Kurang lebih Buble mempersembahkan 24 lagu terbaiknya. Dibuka dengan 'Fever', 'Haven't Met You Yet', 'Try A Little Tenderness', 'You Make Me Feel So Young', 'Moondance', 'Come Dance With Me', 'Feeling Good', I've Got the World On A String' sampai 'Everything'.
Belum lagi musisi 39 tahun itu sempat membawakan juga lagu-lagu milik musisi lain dengan gayanya sendiri. Ada 'Get Lucky (Daft Punk), 'Everybody (Backstreet Back) (Backstreet Boys)', 'I Want You Back (Jackson 5)', 'Love Somebody (Michael Bolton) juga 'All You Need Is Love (The Beatles).
Konser perdana Buble itu kemudian ditutup dengan lagu melankolis berjudul 'A Song For You'.
(mif/fk)
