Tolak Rasis, Seniman aleXSandro Palombo Bikin 'The Simpson Hitam'

Jakarta - Seniman satire aleXSandro Palombo telah berbagi serangkaian karya seni kepada publik. Kini, merespons penembakan seorang pria kulit hitam Walter Scott ole polisi berkulit putih, ia membuat karya seni 'The Simpson hitam'.

Pesan yang menampilkan harapan dari hak rakyat sipil Martin Luther King untuk generasi mendatang tampak dalam karya seninya. Gambar lainnya adalah Patung Liberrt mengenakan topi kerucut putih Klu Klux Klan, sementara Bart tak bernyawa di lantai.


"Police never sleep," begitu tulis aleXSandro. Gambar lainnya yang dibuat aleXSandro adalah ketika warga Springfield memegang spanduk bertuliskan, "I can't breath', yang mengacu pada peristiwa tragis Eric Garner.


Baca Juga: 25 Momen Selebriti Maret 2015


"Saya ingin melaporkan situasi belakangan ini yang terjadi di Amerika atau dunia, fakta-fakta ras ada di isu sosial sekarang," ucapnya seperti dalam siaran pers yang diterima detikHOT, Senin (13/4/2015).


"Gambar-gambar ini mengerikan dan tidak beradab. Ini gila dan kekerasan tak bisa diterima," ucapnya lagi.


AleXSandro mempublikasikan serangkaian karya seni ini ke laman Facebook. Dengan tagline, "We are one, we are all human ‪#‎StopRacism."


Sebelumnya, aleXSandro pernah membuat serangkaian gambar dari putri klasik Disney yang wajahnya cacat. Gambar tersebut menyimbolkan perempuan sebagai korban kekerasan dalam rumah tangga. Selain itu, aleXsandro juga pernah membuat gambar Homer, Marge, Bart, Lisa, dan Maggie Simpson untuk memperingati 70 tahunnya peristiwa Auschwitz.


(tia/tia)