Maria langsung bersemangat ketika membicarakan single-nya yang berjudul 'Move On'. Memanfaatkan ungkapan yang tengah ngetren di kalangan anak muda saat ini, apa yang sebenarnya yang ingin disampaikan penyanyi kelahiran Bandung, 3 Maret 1986 itu?
"Ini liriknya bukan soal cinta ya. Tapi mengajak orang untuk bernyanyi, bergoyang, dan bergerak," sahut cewek yang bernaung di bawah label Meja Musik itu.
"Aku memang pengen menyajikan sesuatu yang berbeda dengan jazz blues. Lewat genre ini, aku pengen merangsang penikmat musik, juga pelaku musik untuk menciptakan tren baru," tambah Maria tentang lagu hasil ciptaannya sendiri itu.
Sulung dari tiga bersaudara itu mengaku resah melihat panggung musik masih dikuasai boyband, dan girlband. "Bukannya mereka tidak bagus. Semua bagus. Tapi sampai kapan kita didominasi oleh warna-warna seperti itu?" tanyanya retoris.
Maria yakin, tawarannya yang berbeda itu akan disambut oleh penikmat musik, karena baginya setiap jenis musik punya pasar masing-masing. Mengklaim bahwa lagu ciptaannya itu "agak segmented dan idealis", ia berharap bisa diterima para penikmat musik.
Maria bahkan punya harapan yang lebih jauh lagi. Keberaniannya untuk idealis membawakan genre jazz blues itu diharapkannya bisa memotivasi para musisi di Tanah Air untuk terus berkarya.
"Saya mau merangsang para musisi juga. Nggak masalah kita beda, nggak ngikutin pasar. Pokoknya kita ingin meramaikan dan memajukan blantika musik Tanah Air," tandas pemilik tinggi 167cm dan berat 45kg itu.
(bar/mmu)
