'All That Echoes': Karya Josh Groban yang Paling Berani

Jakarta - Limabelas tahun telah berlalu sejak ia pertama kali “ditemukan” oleh David Foster, produser terkenal yang pernah menangani Celine Dion, Michael Buble, Andrea Bocelli, hingga Barbra Streisand. Awalnya Joshua Winslow Groban hanyalah anak dari seorang guru dan pengusaha kecil yang namanya mulai 'terdengar' setelah mendapat kesempatan membuka show Andrea Bocelli pada 1999. Anak lugu tersebut kemudian bertransformasi menjadi penyanyi pop klasik paling populer di dunia.

Walaupun sulit melepaskan bayang-bayang Foster di belakang nama besarnya, Groban membuktian bahwa ia dapat terus berkarya dengan ataupun tanpa Foster. Album kelima, 'Illuminations' (2010) menjawab hal itu, ketika ia mengejutkan setiap orang dengan menggandeng Rick Rubin sebagai produser album tersebut, sekaligus menandai pertama kali lepasnya Foster sebelumnya telah membidani dari 'Josh Groban' (2001) hingga 'Noel' (2007).


Tidak berhenti di situ, Josh Groban kembali mengulanginya di album terbarunya, 'All That Echoes' bersama Rob Cavallo. Entah kebetulan atau tidak, tetapi dengan hadirnya Rob Cavallo yang selama ini dikenal sebagai produser musik rock, turut membawa perubahan besar di album ini.


Sejak dirilis pada 5 Februari 2013, 'All That Echoes' langsung memulai debut no.1 di Billboard 200, membuktikan bahwa karyanya memang masih ditunggu orang banyak. Tidak tanggung-tanggung, vokal berani Josh Groban langsung membuka album ini dengan ‘Brave’, single pertama yang paling diandalkan dalam 'All That Echoes'.


Kolaborasi dengan Laura Pausini di lagu ‘E Ti Prometerro’ bisa jadi the next ‘Broken Fow’, tentunya dengan versi yang lebih up-beat. Josh Groban juga menyanyikan lagu folk tradisional, ‘She Moved Through The Fair’, ‘Un Alma Mas’ dalam bahasa Spanyol, ‘I Believe (When I Fall In Love It Will Be Forever)’ membuka nostalgia karya klasik Stevie Wonder dengan versi yang lebih ‘opera’. Atau mungkin Anda lebih memilih untuk terhanyut dalam deru ombak ‘Hollow Talk’.


Mungkin selama ini album Groban selalu dipenuhi vokal tenor yang sengaja dipanjang-panjangkan, atau aransemen yang membosankan khas opera klasik lainnya. Terlalu standart. Tetapi dalam album ini snare drum, floor tom dan perkusi lainnya yang mendapat porsi lebih banyak dibandingkan biasanya. 'All That Echoes' adalah karya Josh Groban yang paling berani.


Josh Groban memang tidak mempunyai suara malaikat layaknya Andrea Bocelli. Tetapi ia mempunyai sesuatu yang tidak dimiliki oleh Bocelli atau penyanyi klasik lainnya, yaitu kemampuan untuk mencoba sesuatu yang baru. Ya, hanya Josh Groban yang ‘berani’ melakukan hal itu, bukan Bocelli.


Rendy Tsu (@rendytsu) music director radio, album reviewer dan blogger yang mendedikasikan tulisannya untuk musik.


(mmu/mmu)