Sialnya lagi, pencuri alat-alat musik itu tak lain adalah teman Taylor sendiri yang tak disebutkan identitasnya. Media setempat pun sempat merilis kronologi pencurian tersebut.
Disebutkan bahwa pencurian tersebut terjadi saat Taylor dan grup bandnya melakukan tur Eropanya pada akhir Juni lalu. Sepulangnya dari tur tepatnya pada 6 Juli lalu, Taylor pun kaget ketika dua gitarnya hilang dari rumah di Iowa, Amerika Serikat.
Dari dua gitar tersebut, terdapat satu gitar 'warisan' dari mendiang Paul Gray yang basis Slipknot yang meninggal pada 2010 lalu. Setelah diselidiki, ternyata teman Taylor yang masuk ke rumah itu dan mengambil dua gitar tersebut.
Dari pencurian tersebut, Taylor pun prediksi menderita kerugian hingga 36000 Dollar atau setara Rp 358 Juta. Tapi kabar terakhir menyebutkan bahwa sang pencuri sudah mengembalikan barang curiannya.
Taylor sendiri akhirnya memutuskan tak membawa kasus ini ke pihak berwajib. Duh, ada-ada saja ya!
(fk/mmu)
