Mengapa Superman Tak Lagi Pakai Celana Dalam di Luar?

Jakarta - Penggemar Superman pasti sadar dengan perubahan pada kostum tokoh idola mereka yang kini diperankan aktor Inggris Henry Cavill di 'Man of Steel.' Mengapa ia tak lagi memakai celana dalam merahnya di luar?

"Anak-anak sekarang tumbuh tanpa pengetahuan dari inkarnasi Superman sebelumnya. Mereka mungkin akan melihatnya dan berkata, 'mengapa dia memakai celana dalam di luar?!'" ucap Henry menanggapi perubahan dalam kostumnya.


Baju kebesaran sang manusia super itu kini lebih ramping dengan tone gelap. Kostum 'Man of Steel' adalah versi modern dari desain di buku komik asli dan yang dikenakan oleh Christopher Reeve dalam "Superman" di akhir 70-an dan 80-an.


Kostum baru itu terbuat dari bahan jala berteknologi tinggi yang mungkin hanya diketahui desainer kostum Jim Acheson dan Michael Wilkinson. Mereka pun tak bersedia diwawancara media, mungkin untuk melestarikan sisi mistik dari karakter tersebut.


"Itu hanya estetika modern," ujar sutradara Zack Snyder mengenai perubahan kostum Superman.


Itu berarti tidak ada lagi celana merah berbentuk segitiga yang mencolok. Snyder membiarkannya polos, dan diganti desain corak kokoh di sekeliling pinggang Superman.


Produser Chuck Roven menambahkan, sebenarnya desainer kostum mereka sudah menyiapkan berbagai macam model kostum dengan tampilan baru tanpa menghilangkan ciri yang sudah turun-temurun. Namun, kostum-kostum tersebut dinilai tidak sesuai dengan visi Snyder.


Ketika pertama kali dibuat oleh Joe Shuster dan Jerry Siegel pada tahun 1938, celana di luar kostum itu adalah pertanda kekuatan ekstra maskulin. Sementara bagi celebrity stylist June Ambrose kostum baru Superman lebih seksi dan memiliki aura kuat.


"Dia tampak tak terkalahkan. Dan bagiku, begitulah seharusnya fashion. Itu adalah senjata yang tidak bisa disentuh," ucapnya.


Bagaimana menurut Anda?


(ich/mmu)