Saat peluncuran buku 'We Indonesians Rules' di Ak'.sa.ra Kemang (Dok.Tia Agnes/ detikHOT)
Di antaranya adalah Alvin Tjitrowirjo, Dewi Lestari, Mouly Surya, Leonard Theosabrata, Daniel Surya, Joko Anwar, Tex Saverio, Eko Supriyanto, Papermoon Puppet Theatre, White Shoes and the Couples Company, Irwan Ahmett, Eko Nugroho, Ockto Baringbing, dan lain-lain.
Editor dari Penerbit Studio Geometry Primo Rizky mengungkapkan potensi industri kreatif di Indonesia sangat besar namun masih banyak yang belum menyadari kekuatan tersebut. "Justru mereka mendapatkan pengakuan dari publik internasional," ungkapnya saat peluncuran buku 'We Indonesians Rules' di toko buku Ak'.sa.ra. Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2014).
Dalam memilih para narasumber, penerbit menyeleksinya sesuai dengan konsistensi berkarya. Serta mereka yang sudah berkiprah dan berkarier di dunia internasional.
"Sayangnya perhatian pemerintah kurang dan mereka survive sendiri. Untuk itulah, kami angkat kisah mereka," ungkapnya.
Perancang busana Didiet Maulana yang menjadi narasumber dalam buku ini ikut bangga dapat mewakili dunia fashion Tanah Air. "Saya adalah kepanjangan tangan dari teman-teman pengrajin. Saya mendirikan Ikat Indonesia hingga brand ini ke internasional," ujar Didiet.
Buku berkonsep coffee table book dan setebal 208 halaman ini sudah tersedia di toko buku sejak Mei lalu. Serta ditulis oleh lima kontributor yakni Juventia Vicky, Nico Novito, Puri Anindita, Tria Nin, dan Riksa Afiaty. Buku 'We Indonesians Rules' dijual seharga Rp 259 ribu.
(tia/mmu)