Kesepakatan damai ini dilandasi oleh keinginan untuk sama-sama mengapresiasi pencipta lagu Tanah Air tanpa terkecuali.
"Sebetulnya masalah ini sudah selesai dari dari masa persidangan. Cuma memang kita harus ikutin proses dulu," ujarnya saat jumpa pers di Hotel Mulya, Jakarta, Senin (8/7/2013).
Pihak KCI berlapang dada menyikapi hal ini. Dharma Oratmangun selaku perwakilan KCI pun terlihat gembira. "Ini adalah bukti adanya komunikasi kultural antardua pelaku dunia seni. Kami nggak pengen ini berlama-lama," ujarnya.
Perusahaan karaoke Inul Viza sebelumnya bersitegang dengan KCI terkait pembayaran royalti para pencipta lagu. KCI menilai Inul Vizta tidak memenuhi jumlah seharusnya.
Telah dilakukan juga media dengan menghadirkan pemilik karaoke Happy Puppy, Santoso. Namun, masing-masing pihak tidak mau membocorkan berapa jumlah royalti yang harus dibayarkan.
"Satu hal yang jelas, Mbak Inul ini sangat ingin mengapresiasi setinggi-tingginya pencipta lagu tersebut. Jadi udah bisa ditebaklah," sambung Dharma lagi.
"Yang penting aku seneng banget, semuanya udah selesai. Pas banget sehari sebelum puasa, jadi puasa nanti bisa bersih," tutup Inul Daratista.
(fk/mmu)