Brian May Selalu Beli Tiket Pesawat Kelas 1 untuk Gitarnya

Jakarta - Gitaris dan gitarnya sudah tentu menjadi satu kesatuan yang tidak terpisakan. Apalagi untuk seorang gitaris gaek yang merupakan personel grup musik Queen, Brian May.

Dalam sebuah kesempatan wawancara yang dilansir Digital Spy, Senin (10/11/2014), orang terdekat May mengungkap bahwa temannya itu tidak pernah menaruh gitarnya di bagasi pesawat kala melakukan konser tur ke luar negeri. Gitar merah yang dikenal bernama The Red Special itu selalu duduk bersamanya di penerbangan kelas 1.


"Dia tidak akan mengizinkan siapapun untuk menaruh gitarnya di bagasi seperti barang lain. May harus membelikan tiket untuk gitarnya di kelas 1 penerbangan," tutur sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.


"Hal itu dilakukannya agar May benar-benar melihat dan merasakan bahwa gitarnya mendapatkan perlakuan VIP. Sejumlah hal dalam hidupnya memang dia curahkan untuk gitar itu," sambung sumber itu lagi.


Ditelusuri dari perjalanan terakhir May bersama Queen, yaitu penerbangan dari Inggris menuju Los Angeles, Amerika Serikat dengan maskapai British Airways. Brian May harus merogoh kocek sebesar Rp 380 juta lebih untuk dirinya dan The Red Special di kelas 1.


The Red Special diketahui gitar paling bersejarah untuk musisi 67 tahun itu. Gitar tersebut dibuat olehnya sendiri di bengkel milik ayahnya dan sudah menemani sepanjang 40 tahun lebih karier bermusiknya.


(hap/mmu)