"Aku sudah memikirkan masalah ini mengenai akhir dari seri ini. Saya ingin mengejutkan pembaca saya," ungkapnya seperti dikutip dari Dailymail, Rabu (13/8/2014).
George menambahkan bahwa dirinya membenci jalan cerita yang mampu diprediksi oleh pembaca. Ia ingin mereka dikejutkan ke cerita yang tak terduga. "Saya mau membawa mereka menjadi tidak bisa menebaknya," katanya.
Meski George mengakui terdapat beberapa pembaca yang mampu mengumpulkan petunjuk akhir cerita dari dua buku 'Game of Thrones'.
"Jadi apa yang harus saya lakukan? Apakah saya harus mengubahnya," tanya retoris kepada para pengunjung seminar. Ia kembali menegaskan jika perubahan tidak bisa dihindari.
"Perubahan bisa menjadi bencana tapi ada petunjuknya di sana. Tapi saya berdoa mudah-mudahan masih ada ratusan ribu dari pembaca yang akan terkejut membacanya," ungkap George.
Kisah 'Game of Thrones' terkenal melalui tayangan seri televisi di HBO. Season kelima dari HBO akan ditayangkan pada April 2015 mendatang sedangkan dua buku lainnya yang berjudul 'The Winds of Winter' dan 'A Dream of Spring' juga direncanakan segera rilis.
(tia/mmu)