Nadia sendiri memang tengah mendalami bakatnya dalam menulis. Ia sendiri mengaku sudah memulai mencicil beberapa tulisan tentang kehidupan ayahnya.
"Sekarang saya juga lagu nulis bukunya. Papah kan udah ditahan sembilan bulan, ini saya baru tengokin papah. Karena nggak memiliki alat komunikasi, kami punya diari. Jadi saya dekat banget sama papah," ucapnya saat perilisan buku 'Moms and the City' di Galeries Lafayette, SCBD, Jakarta Selatan, Kamis (14/8/2014).
Nantinya buku tersebut akan mengisahkan kehidupan ayahnya dari awal masuk penjara hingga saat ini. Nadia mengaku sesekali menangis saat menggoreskan penanya untuk menulis buku tentang ayahnya itu.
"Jadi itu ditulis dari hari pertama papah ditahan sampai sekarang, saya suka nangis sendiri. Seorang anak yang berusaha besarkan hati papah. Saya bilang, suatu saat saya akan bikin buku ini, bukan dari kasusnya krn kan berbau politik," jelasnya.
(dar/fk)