"Saya melihat bahwa keinginan dari para pihak untuk naik ke ring tinju itu dari sisi olahraga dimungkinkan, kalau sesuai dengan peraturan dari cabang olahraga tinjunya. Kita serahkan ke persatuan tinju untuk nilai apakah tantangan itu bisa dilakukan dalam tinju," ujar Ketua Divisi Pengawasan KPAI, Muhammad Ihsan kepada detikHOT, Jumat (29/11/2013).
"Kalau dari organisasi memenuhi syarat, ya kami hormati. Olahraga tinju kan dari usia 12 tahun udah boleh tanding yang kelas junior. Kalau menurut hasil dari persatuan tinju anak ini dibolehkan naik ring, ya tak bisa dilarang," lanjutnya memaparkan.
Selain itu, Ihsan juga tak menerima pengaduan dari masyarakat yang keberatan dengan rancana pertandingan tinju El dengan Farhat. Karena itu, KPAI belum berhak mencampuri masalah duel Farhat dan putra Dhani.
"Ini kan masalah perorangan, karena kita nggak nerima laporan juga. Kita nggak ikut campur, kalau udah datang ke sini, terus lapor baru. Kalau ribut-ribut di media biarin aja. Perilaku itu biar dinilai masyarakat aja. Kita di sini buka pengaduan, sampai hari ini nggak ada yang mengadu. Mereka ingin selesaikan dengan cara mereka sendiri," urai Ihsan.
Ihsan hanya berharap, perseteruan keduanya bisa segera terselesaikan. Ia juga sedikit menyayangkan, pihak Farhat maupun Dhani begitu mudah membawa konflik pribadi ke media.
"Saya hanya berpesan mohon tidak mengumbar konflik di media. Kalau ada hal-hal yang dirasa kurang pas dari pribadi mending dibicarakan langsung, jangan ke media. Kita kan hindari hal-hal personal, kalau masuk personal kan bisa tersinggung. Kalau merasa diusik, kan bisa lapor polisi," papar Ihsan.
(kmb/mmu)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!