Kata Saksi Mata Soal Insiden Mabuk Bobby Kim di Pesawat

Jakarta - Penyanyi Bobby Kim terlibat insiden kurang menyenangkan dalam sebuah penerbangan ke San Fransisco pekan lalu. Ia dikabarkan mabuk dan melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pramugari.

Seorang saksi mata buka suara atas insiden tersebut. Ia adalah penumpang Korean Air yang duduk persis di kursi di depan Bobby Kim dalam penerbangan KE023 yang lepas landas dari Bandara Internasional Incheon.


Saksi mata ini membenarkan bahwa Bobby Kim mabuk saat berada di pesawat. Sang solois sempat memesan wine tak lama setelah pesawat tinggal landas.


"Dia minum beberapa gelas tak lama setelah lepas landas. Namun Bobby tidak berteriak. Aku duduk di depannya jadi aku dengar semua. Dia sama sekali tidak kasar bahkan meminta dengan sangat sopan," ungkap saksi mata yang tidak ingin disebutkan namanya itu.


Saksi mata tersebut sedikit merasa ada yang aneh dengan service yang dilakukan oleh pihak maskapai penerbangan. Alasannya, Korean Air tak henti-hentinya memberikan wine untuk Bobby saat itu.


"Itu yang aneh karena mereka (maskapai penerbangan) seperti tidak berhenti memberinya minuman. Semua orang bisa lihat dia mabuk, tapi Korean Air terus memberinya (wine)," katanya lagi.


Saksi mata yang sama juga mendengar Bobby mengeluarkan kata-kata kasar dalam Bahasa Inggris. Namun hal itu dimakluminya karena kondisi Bobby yang sedang mabuk. Perihal pelecehan seksual, ini penjelasan dari penumpang tersebut.


"Dia bertanya kepada seorang pramugari berapa lama ia (pramugari) akan tinggal di San Fransisco. Ia juga bertanya berapa nomor pramugari itu dan apakah dia sudah punya pacar atau belum," tambahnya.


Sebelumnya pihak Korean Air menyebutkan bahwa Bobby menyentuh pinggang seorang pramugari dan membuat keributan di pesawat. Menurut keterangan saksi mata tersebut, sang penyanyi hanya menggodanya dengan kata-kata saat sedang mabuk.


(ron/ron)