Pada acara ini juga diadakan syukuran atas keberhasilan film '99 Cahaya di Langit Eropa' yang mencapai total dua juta penonton. Selain itu, nonton bareng premiere '99 Cahaya di Langit Eropa Final Edition' ini juga mengundang 99 anak yatim.
"Ini sebagai bentuk rasa syukur kami atas hasil yang di luar ekspektasi, dan menyentuh banyak orang," kata Hanum Rais selaku penulis.
Film '99 Cahaya di Langit Eropa Final Edition' ini merupakan kompilasi dari kedua film sebelumnya, namun pada film ini akan lebih banyak bercerita dari perspektif Rangga. Banyak juga hal baru, seperti scoring music yang baru, beberapa scene yang belum pernah ditayangkan sebelumnya, dan banyak lagi.
Maxima pictures membuat repackage film '99 Cahaya Di Langit Eropa' ini karena besarnya antusiasme masyarakat terhadap film pertama dan kedua. "Film merupakan kompilasi yang dirangkum menjadi 96 menit, memberi kesempatan kepada penonton pertama yang belum menyaksikan film kedua. Begitu juga sebaliknya, dan juga memberi kesempatan pada masyarakat yang belum sempat menyaksikan," kata Eksekutif Produser Yoen K kepada detikHOT.
Film '99 Cahaya di Langit Eropa Final Edition' ini sekaligus mengakhiri kisah dari Rangga dan Hanum di Eropa. Kisah mereka akan berlanjut dalam film 'Bulan Terbelah di Langit Amerika', yang juga diangkat dari novel best seller karya Rangga Almahendra dan Hanum Rais.
Film ini diadaptasi dari novel mega best seller terbitan Gramedia yang sudah naik cetak lebih dari 27 kali sejak penerbitannya Juli 2011. Menurut Siti Gretiani, General Manager Gramedia Pustaka Utama, novel '99 Cahaya Di Langit Eropa' memunculkan genre baru buku Islami yang berbalut travelling. Satu terobosan baru genre novel di Indonesia.
Selain dua tokoh utamanya, pada final edition ini '99 Cahaya di Langit Eropa' akan kembali menampilkan Raline Shah, Nino Fernandez, Alex Abbad dan Marissa Nasution.
(ich/ich)
