Menurutnya, sudah empat bulan berjalan, pengacara perkara cerai Chacha itu tak melihat ada sikap aneh dari kliennya. Hanya saja beberapa minggu terakhir, perubahan itu mulai dirasakannya.
Terlebih ketika kala itu Afdal menelepon ibunda Chacha. Padahal kala itu, menurut Afdal, ia hanya ingin memperbincangkan masalah hak asuh anak kliennya dengan Ben.
"Saat itu, saya berkomunikasi berkaitan dengan anak, bukan soal Chacha. Lumrahnya, saya sebagai kuasa hukum, saat Chacha tidak bisa dihubungi, saya akan mencoba lewat ibunya. Tapi, itu juga rupanya ditanggapi Chacha sebagai tindakan saya berpihak kepada Ibu Riyanti," kisah Afdal saat ditemui di Universitas Islam Negeri Jakarta, Ciputat, Selasa (12/8/2014).
Afdal juga menuturkan, ketika menjenguk Chacha di rumah sakit, tak ada suasana yang terlihat sebagai penyekapan. Afdal mengaku datang ke rumah sakit pada 27 Juli lalu.
"Saat saya datang sama sekali tidak ada preman. Saya hanya bertemu dengan keluarga," ucapnya.
(nu2/nu2)