'Who Am I: No System is Safe', Kisah Kelompok Hacker di Jerman

Jakarta - Jika anda penggemar sejati film aksi thriller techno-crime, 'Who Am I ; No System is Safe' bisa menjadi alternatif hiburan yang pas. Film ini sebuah kelompok hacker di Jerman yang tersembunyi dan bekerja rapi.

Kelompok yang menamakan dirinya CLAY, menggunakan topeng badut nyengir yang terinspirasi dari topeng milik tokoh 'V for Vendetta'. Remaja kurang gaul dan penyendiri , Benjamin (Tom Schilling) tanpa disengaja berjumpa dengan Max (Elyas M'Barek).


Keduanya memiliki ketertarikan dan pekerjaan yang sama sebagai hacker. Max lalu memperkenalkan benjamin dengan Stephan (Wotan Wilke Mohring). Perkenalan inilah yang mengawali kiprah hebat mereka membentuk kelompok hacker bernama CLAY, yang paling di buru di Eropa.


Baca Juga: Michael Keaton, dari Batman ke Birdman


'Who Am I: No System is Safe' diilhami dari peristiwa serupa yang pernah terjadi di Jerman dan Eropa. Petualangan aksi menegangkan ini dituturkan Benjamin saat berhadapan dengan penyidik Eurpol Hanne Lindberg (Trine Dyrholm), setelah ia mengalami ketakutan yang hebat, ketika tiga orang kru CLAY tewas di sembelih mafia Rusia , di sebuah kamar hotel.


Film arahan sutradara Baran bo Odar ini tayang perdana di Toronto International Film Festival, dan akan menuju bioskop Indonesia pada 11 Maret mendatang di Blitzmegaplex dan Platinum.


(ich/ron)