Galeri Seni Tutankhamun Mesir Dibuka untuk Publik

Jakarta - Renovasi galeri seni Tutankhamun di Museum Mesir sudah selesai. Proyek ini menghabiskan waktu mencapai tujuh tahun lamanya dan dananya dibantu oleh Uni Eropa dan berbagai donor internasional lainnya.

Pemimpin delegasi Uni Eropa di Kairo mengatakan dukungannya terhadap galeri seni tersebut untuk mendongkrak faktor pariwisata Mesir.


"Mesir akan mengalami kebangkitan secara ekonomi," katanya seperti dilansir dari BBC, Rabu (24/12/2014).


Empat ruangan khusus di dalam galeri seni yang direnovasi tersebut dibuka oleh Perdana Menteri Ibrahim Mahlab. Di sana terdapat makam raja belia yang pertama kali ditemukan pada 1922 silam.


Sama halnya dengan makam Tutankhamun yang tak tersentuh selama 3.000 tahun. Arkeolog asal Inggris Howard Carter berhasil menemukannya setelah menggali puluhan tahun tanpa hasil.


Museum ini dibuka pada 1902 di pusat kota Kairo. Di dalamnya terdapat 107 ruangan dengan artefak yang berasal dari masa pra-sejarah hingga periode Romawi. Serta terdapat 160 ribu benda yang mencakup masa lampau Mesir hingga 5.000 tahun ke belakang.


Pekan lalu, Mesir juga meresmikan restorasi patung raksasa Amenhotep III di tepi sungai Nil di kota Luxor.


Jangan lupa simak artikel Hot Top Ten 2014 dan 100 Momen Selebriti.


(tia/tia)