Bahkan sudah beberapa minggu belakangan, ia sudah tak pernah berkomunikasi lagi dengan Dian. Menurutnya, calon suaminya itu tidak punya niat baik.
"Orangnya nggak bisa dihubungi, tak ada itikad baik. Alhamdulillah Allah memberi tahu aku sebelum menikah," ungkapnya.
Seharusnya pernikahan mereka digelar 9 Oktober ini. Jenny masih bisa bersyukur bahwa undangan yang sudah dipersiapkan belum disebar.
Namun, di sisi lain, sudah barang tentu Jenny merasa kecewa sebab Dian yang selama ini mengaku perjaka ternyata sudah mempunyai istri. Status pernikahannya pun belum jelas, sebab mereka menikah secara agama saja.
Jenny telah mencabut berkas pernikahannya di Kantor Urusan Agama (KUA) Cilincing. Jenny memang belum mau banyak berkomentar, tapi ia mengaku akan segera buka-bukaan masalah tersebut di depan awak media.
(nu2/mmu)