Awalnya, Upi tak begitu tertarik ketika ditawari Falcon Pictures untuk menyutradarai proyek tersebut. Apalagi ia tak pernah mengadaptasi cerita orang lain dalam film-film yang sudah ia kerjakan.
"Saya bukan pembaca komik, tetapi saya diyakinkan bahwa cerita Panji Tengkorak ini bagus, dan yang saya tertarik ini action," katanya saat ditemui di Reading Room, Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (23/10).
Upi memang sudah lama memendam hasrat untuk membuat film dengan konten action yang cukup dominan. Oleh karena itu, ia mau kembali membuat film setelah mengalami tahap kejenuhan.
'Panji Tengkorak' akan memiliki porsi action hingga 50 persen dari cerita, dengan latar waktu saat ini. Upi juga akan sedikit memodifikasi tampilan Panji Tengkorak yang klasik sesuai dengan mood film yang akan ia bawa ke arah pop kontemporer.
"Pokoknya nanti akan saya bikin dengan gaya saya dengan latar dunia antah berantah," lanjut Upi.
Produser Falcon Pictures Frederica mengatakan bahwa pihaknya sudah membeli hak adaptasi komik 'Panji Tengkorak' sejak dua tahun lalu. Ia tertarik untuk kembali menghadirkan superhero Indonesia dengan versi yang lebih moderen.
"Sebelumnya pernah dibuat film 70-an, and it's a good movie. Kenapa nggak ditampilkan lagi?" katanya.
(ich/ich)