Alasan Danial Rifki Pilih Lijiang untuk Syuting 'Haji Backpacker'

Lijiang - Sutradara muda Danial Rifki mengungkapkan alasan mengapa kota Lijiang, Yunnan China dipilih sebagai salah satu kota yang dipilih untuk syuting film 'Haji Backpaker'. Apa pertimbangannya?

"Di China ini tokoh utama diceritakan merasakan damai dan melalui masa perenungan, Lijiang mendukung banget karena punya pemandangan alam luar biasa, karena punya gunung salju, danau, persawahan dan itu adalah idiom-idiom yang tepat dipakai untuk masa perenungan," terang Danial ditemui di detikHOT di Lijiang, China.


Lanjut Danial, kota Lijiang dirasa tepat karena kota tersebut merupakan bagian daerah yang masih menjaga ketat tradisi. Lijiang memang merupakan kota yang memiliki unsur lengkap untuk menjual kemegahan visual.


Lijiang memiliki pegunungan, persawahan gandum dan danau yang indah. "Karena kita butuh kota tua yang masih asri, China dengan titik yang masih sangat tradsional ya di Lijiang. Karena masih terjaga kelestariannya," lanjut sutradara lulusan IKJ tersebut.


Film produksi Falcon Pictures itu menceritakan Mada (Abimana Aryasatya) yang kecewa berat dengan Tuhan dan hidupnya. Mada yang tadinya taat perintah agama lantas meninggalkan Tuhan dan hidup bebas secara backpack berkeliling dunia.



Mada yang tadinya penuh amarah dan sakit hati sudah cukup bahagia secara jasmani karena keputusannya untuk hidup tanpa aturan dan agama. Tapi ia merasa kosong dari sisi rohani.


Setelah menyelesaikan pengambilan gambar di Lijiang, saat ini 'Haji Backpacker' melanjutkan syuting di Mekah, Arab Saudi. Selain China dan Arab, film itu juga akan melalui negara lainnya yakni Thailand, Vietnam, India, Tibet, Nepal, dan Iran.


(kmb/mmu)