"Saya kira sebagai manusia biasa apa lagi anak-anak rasa syok ada. Setelah kejadian tersebut menjadi drama pemberitaan yang luar biasa," ucap ayahanda Arin, Sugeng Suparwoto saat ditemui di pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (27/3/2014).
Meski sempat alami syok, kondisi tersebut tidak mengganggu kegiatan Arin sebagai pelajar. Bahkan untuk urusan komunikasi, Sugeng mengatakan putrinya masih berkomunikasi baik dengan Dul.
"Sampai sekarang masih, sebagai orang tua kita tidak mencampuri urusan seperti itu," lanjutnya.
Sebagai orang tua, Sugeng merasakan kalau kejadian ini bisa menjadi pelajaran. Menurutnya, pada malam kejadian tidak ada yang istimewa.
"Waktu itu kan malam Minggu, mereka habis makan-makan nganter ke rumah di Cibubur, tidak ada yang istimewa," tandas Sugeng.
(pus/utw)