Cecep A. Rahman (Adhie Ichsan/detikHOT)
Cecep adalah pesilat profesional yang berasal dari Garut. Sejak 2005, ia sudah membawa olahraga bela diri khas Indonesia itu ke berbagai negara bersama dengan Iko Uwais dan Yayan Ruhiyan.
Dalam film, Cecep akan menggunakan senjata khas bernama Kerambit. "Senjata dari Sumatera, sekarang sudah berkembang ke Jawa Barat. Ini bisa disebut bersambung dari 'Merantau', karena Iko dulu pakai Kerambit karena diceritakan berasal dari Sumatera," ujar Cecep saat berbincang dengan detikHOT.
Karakter Cecep The Assassin memang diceritakan memiliki keterampilan senjata tersebut. Tapi, ia menggunakannya secara tersembunyi dan disimpan di bagian belakang pinggang.
Sama seperti di film pertama, koreografi silat untuk 'The Raid 2: Berandal' juga diciptakan Iko Uwais bersama Yayan Ruhiyan. Cecep juga memberi banyak masukan saat berdiskusi dengan Yayan saat membuat gerakan permainan Kerambit.
"Akhirnya dibuat secara visualisasinya sama Kang Yayan. jadi saya masuk itu koreografi sudah ada, gerakan sudah ada, saya tinggal adaptasikan dengan gaya saya, soalnya kan kalau dalam silat itu tiap-tiap orang punya karakter gerak masing-masing, tapi tetap ada kesamaan. Paling saya menyesuaikan gerak dasarnya saja, kalau saya mengubah gaya saya agak sulit," jelas pria yang memiliki profesi sehari-hari sebagai guru Bahasa Inggris di sebuah SD di Garut.
Sutradara Gareth Evans mengatakan di akun Twitter-nya, adegan akhir dalam trailer 'The Raid 2: Berandal' adalah pertarungan final antara Iko Uwais dan Cecep A Rahman.
"Pertarungan itu masih membuat bulu kuduk saya merinding tiap melihatnya," kata sutradara asal Wales itu.
Adegan pertarungan yang tampil di trailer, menurut Gareth, hanya 1/5 dari suguhan action dalam film . "Sebenarnya ada banyak sekali yang kami sembunyikan dari trailer," ujar Gareth lagi memicu rasa penasaran.
Dalam artikel selanjutnya, Cecep akan sedikit membahas tentang Silat Panglipur yang menjadi ciri khasnya. Simak terus Spotlight detikHOT!
(ich/kmb)