"Tetap harus ada komunikasi dengan baik. Kita harus berdamai dulu, lupain apa yang terjadi. Jaga hubungan yang baik dulu antar orangtua. Kalau hubungan udah baik, jadi enak," kata Lia ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2014).
Beberapa kegiatan yang dulu dilalui semasa menikah, menurut Lia, juga tetap terjaga demi anak. Seperti nonton DVD bareng dan makan bersama.
"Nonton DVD bareng, makan sama-sama, masih suka berempat (dengan anak). Kasihan anak jangan terlalu lihatkan yang drastis banget (pasca cerai)."
"Saya berdamai dengan keadaan, semua demi anak. Orangtu harus bijak dan jangan egois," lanjut Lia.
Lia menambahkan, kegiatan pertemuannya dengan Sony juga hampir setiap hari. Ia mengaku tak mengenal istilah jatah-jatahan Sony bertemu anak meski Lia mendapatkan hak asuh saat cerai.
"Nggak pakai gitu, karena bukan barang ya yang jatah-jatahan gitu. Kita sering ketemu hampir setiap hari. Jangan dijatahin gitu, kasian banget deh anaknya," urainya.
(kmb/mmu)