Ternyata dari banyaknya persyaratan, salah satunya adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).
"Kami buka obrolan dengan manajemen One Direction itu sudah tiga tahun yang lalu. Di situ mereka minta untuk main di GBK. Saya rasa ini satu kebanggan buat Indonesia ya," buka Brand Manager Ismaya Live, Yudha Perdana saat ditemui di kantor Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2015) dalam rangka duduk bareng perihal kisruh antara konser One Direction dan pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23.
"Dari situ saya teruskan ke GBK dan akhirnya mendapat jadwal resmi. Dari situ saya lihat stadion GBK adalah kebanggan buat semua orang dari semua elemen di Indonesia, termasuk musik," sambung Yudha lagi.
Dari duduk bareng bersama Menpora itu akhirnya konser One Direction di Jakarta sudah mendapat restu. Masing-masing pihak diminta untuk melanjutkan kordinasi agar semua acara bisa berlangsung dengan baik.
"Jadi saya pikir ini pelajaran untuk GBK dan penyelenggara konser musik. Agar bisa lebih kodinasi jadwal. Agar masing-masing pihak bisa sama-sama senang," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.
"Tapi pihak pengelola harus menjamin bahwa tidak ada masalah ya dengan rumput dan lain-lain. Pihak promotor juga harus bisa bergerak cepat untuk bisa membereskan seluruh peralatan konser di GBK. Termasuk grass cover," sambung Imam Nahrawi.
Konser One Direction bertajuk 'On the Road Again Tour 2015' akan digelar pada 25 Maret minggu depan. Harry Styles Cs itu siap mengguncang selama dua jam penuh.
(mif/mmu)