Padahal instalasi ini sudah keliling dunia di sembilan negara termasuk Brazil, Australia, dan Hong Kong sejak 2007 silam. Awal Januari lalu, balon bebek ini pernah mengempis di perairan Hong Kong, dan di Taiwan mengalami hal yang serupa.
Sebuah stasiun radio lokal mengumumkan, "Jika Anda tinggal di sepanjang sungai dan melihat bebek setinggi 18 meter, hubungi 5961027."
Namun media setempat ada yang menduga bahwa karya seni ini menjadi korban bajir yang melanda barat daya China di musim panas ini. Di sana terdapat 32 insiden yang berhubungan dengan cuaca ekstrem.
Seorang saksi mata juga berujar, "Saya melihat sendiri bebek seberat satu ton itu mengambang pergi tergerus arus banjir yang deras," ujar Yan Jianxin koordinator yang bertugas mengawai instalasi bebek tersebut.
Ini pertama kalinya bebek itu menghilang meski sebelumnya sempat meledak karena tercakar oleh burung elang yang terbang rendah. Akhir tahun lalu, balon ini juga dipajang di Taoyuan dan menjadi korban gempa bumi 6,3 skala ritcher.
(tia/mmu)